Minggu, 13 Oktober 2013

Tutorial Membuat Array Satu Dimensi dan Dua Dimensi dalam OOP Java


Assalamulaikum. . .

Sudah lama saya tidak buka blog saya ini, setelah lebih dari 6 bulan . Baru sekarang di buka karna ada tugas OOP dari dosen yang baik hati Bapak,  Mudafiq (hehe). Mata kuliah PBO(Pemrograman Berorientasi Objek)  atau sering disebut OOP ini, merupakan mata kuliah yang lumayan ribet. Karena harus paham konsep dan koding nya, walaupun gag beda jauh sama Petruk (Pemrograman Terstruktur) tapi tetep aja bikin pusing tujuh keliling.(Curhat :) )

Okay, sekarang sebelum menjelaskan apa itu OverLoading Constructor,OverLoading Method dan  Array pada OOP, ada baik nya kita memahami dulu definisi dan pendeklarasian Array.
Kenapa dibutuhkan Array?, Array dibutuhkan apabila membutuhkan variabel dalam jumlah banyak, dapat menghemat waktu penyebutan variabel dan dapat dideklarasikan untuk semlah elemen. 

Array adalah kemampuan untuk menggunakan satu variabel yang dapat menyimpan beberapa data dan memanipulasinya dengan lebih efektif. Pendeklarasian Array sama seperti mendeklarasikan sebuah varibel, yaitu membutuhkan tipe data. Bedanya setelah tipe data diikuti sepasang kurung siku [] lalu diikuti nama identifier nya.

Contoh mendeklarasikan Array satu dimensi tanpa menyebut jumlah elemen Array  :
Int [ ] data;
Contoh mendeklarasikan Array satu dimensi dengan menyebutkan jumlah elemen Array :
Int [ ] data = new int [17];
Contoh mendeklarasikan Array satu dimensi secara otomatis :
Int [ ] data = {1,2,3,4,5 };
Contoh mendeklarasikan Array dua dimensi :
Int [ ] [ ] data = new int [ jumlah baris ] [ jumlah kolom ];

Untuk menghitung jumlah elemen dalah suatu Array, dapat menggunakan instruksi length. Statement data.length akan mengahsilkan jumlah elemen dalam suatu variabel data.

Setelah memahami apa itu Array maka selanjutnya adalah pembahasan dari inti artikel ini yaitu Overloading constructor dan over loading method. Yang pertama overloading constructor method yang memiliki nama yang sama seperti nama class tetapi berbeda parameter. Perbedaan ini antara lain :
-          Jumlah parameter berbeda, walaupun tipe datanya sama,
-          Tipe datanya berbeda, walapun jumlah parameternya sama,
-          Jumlah dan tipe datanya berbeda.

Overloading constructor terjadi karena sebenarnya constructor merupakan sebuah method juga. Berikut adalah contoh coding overloading constructor menggunakan array satu dimensi :

Penjelasannya:
 class ini bernama overloadingConstructor . Didalam class ini terdapat Over Loading Constructor cirinya adalah ada dua constructor dengan nama yang sama tetapi berbeda parameter. Dalam class ini juga menggunakan Array satu dimensi.

 Yang  disebut Array satu dimensi adalah atribut yang dimiliki class ini :

int[] nim = {1210651114};
String[] nama = {"Naily Firohmati Robbi"};

Sedangkan Over Loading Constructor adalah
public overLoadingConstructor(int n) {
}
    public overLoadingConstructor(String n) {
}

Perulangan yang digunakan dalam class ini adalah untuk menampilkan setiap elemen Array . dalam main method terdapat 2 object yaitu nama dan nim untuk memanggil setiap constructor dengan parameter yang berbeda. Main method ini berfungsi untuk mengeksekusi program.
Output dari coding diatas adalah


Yang kedua adalah Over Loading Method, yaitu method yang memiliki nama sama tetapi berbeda jumlah parameter walaupun tipe datanya sama, berbeda tipe data walaupun jumlah parameternya sama dan berbeda jumlah dan tipe datanya. Berikut adalah contoh coding nya :

Pejelasannya :
Nama class nya adalah overLoadingMethod. Class ini memiliki atribut yang dideklarasikan dalam Array 2 dimensi. Didalam class ini terdapat overloading method. Yaitu method dengan nama Identitas.
Atribut menggunakan Array 2 dimensi dideklarasikan sebagai berikut :

int[][] nim ={{1210651114},{1210651222},{1210651121}};
String[][] nama ={{"Naily .F"},{"Fadinda .S"},{"Nobita .M "}};

Overloading Method terdapat pada method berikut :

public void Identitas(int n) {
}
public void Identitas(String n) {
}

Sama seperti halnya overloading constructor perulangan dalam coding ini berfungsi menampilkan semua elemen array, bedanya adalah dalam array dua dimensi terdapat baris dan kolom. Main method dalam class ini memiliki satu object yaitu nim, untuk membuat sebuah object dibutuhkan operator new. Yang dipanggil dalam main method adalah method dengan nama yang sama namun berbeda parameternya.
Berikut adalah output nya :


Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan perbedaan dari overloading constructor dan overloading method, yaitu dalam overloading constructor cirinya memiliki operator public sedangkan overloading method cirinya memiliki operator public void/ public tipe data. Serta perbedaan dari array satu dimensi dengan array dua dimensi, yaitu array satu dimensi hanya memiliki satu pasang kurung siku [ ], sedangkan array dua dimensi memiliki dua kurung suku [ ] [ ].

Sampai disini tulisan saya, semoga bermanfaat bagi pembaca juga bagi saya. Apabila ada kesalahan dalam tulisan saya ini mohon dimaklumi ya. Sampai jumpa pada tulisan saya di lain waktu.


Oleh : Naili Firohmati Robbi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar